Bagimanakah media massa mempengaruhi pikiran kita !!!???
Kita ketahui bersama bagaimana pentingnya media massa baik secara fisik maupun online. Melalui media massa kita mengetahui banyak hal, mulai dari berita sosial politik, ekonomi dan lain sebagainya.
Kita ketahui bersama bagaimana pentingnya media massa baik secara fisik maupun online. Melalui media massa kita mengetahui banyak hal, mulai dari berita sosial politik, ekonomi dan lain sebagainya.
Secara pikiran bisa kita telaah secara sederhana. Pikiran manusia terdiri dari dua cakupan besar yaitu pikiran sadar dan pikiran bawah sadar. Pikiran sadar adalah pikiran yang kita lakukan secara nyata, sedangkan pikiran bawah sadar adalah pikiran pendorong (motorik) pikiran sadar kita. Sebagai pengetahuan dasar, Pikiran sadar kita lebih lemah dari pikiran bawah sadar kita. Pikiran sadar kita hanya bekerja 20% dari seluruh kapasitas pikiran kita, pikiran bawah sadar kita jauh lebih kuat bekerja yaitu 80% dari kapasitas kekuatan pemakaian pikiran kita.
Trus bagaimana keterkaitan pikiran kita dengan media massa.
Media massa adalah salah satu pengisi pikiran kita. Saat berita-berita media massa kita baca atau terima, secara tidak langsung itulah yang kemudian kita pikirkan dan selanjutnya di dorong oleh bawah sadar kita. Media massa adalah media kita mendapatkan keyakinan apa saja yang di limpahkan melalui gambar, tulisan dan lain sebagainya. Terlebih lagi media-media online yang bisa kita dapatkan visual gambar bergerak atau video.
Banyak trik dan intrik media massa mempengaruhi pikiran kita. Semua itu adalah keyakinan kita sendiri atas pikiran kita yang kemudian di dorong oleh pikiran bawah sadar kita.
Dari itu, bijaksanalah membaca, menonton atau apa saja melalui media massa. Karena itu sangat mempengaruhi sistem dalam kehidupan kita terlebih lagi diri kita pribadi lepas pribadi. Apa lagi sekarang ini melalui media sosial, secara bebas kita menerima hal apa saja yang masing-masing kita mempunyai nilai tersendiri atas berita-berita dan lain sebagainya dalam pikiran kita.
Jadi jangan salah, kaum elit politik, elit usaha, elit ekonomi banyak memanfaatkan media massa untuk membujuk rayu kita untuk percaya akan hal-hal apa saja yang akan di limpahkan kepada kita sebagai bentuk keyakinan kita atas apa yang di paparkannya.
Atas dasar inilah sebenarnya media-media besar umumnya memiliki etika bahwa media massa harus mengikuti hukum yang berlaku bahwa media massa harus bijaksana memberikan berita-berita kepada rakyat. Tapi apa daya, media massa pemiliknya adalah mereka yang kaum pengusaha yang pada dasarnya mencari ke untungan atas kelemahan pikir kita, sehingga saat ini kita bisa diperalat oleh media massa itu sendiri.
Dari itu penulis menyarankan, banyaklah membaca, agar banyak hal yang kita ketahui agar kita bisa bijaksana dalam membawa pikiran kita.
salam berpikir cerdas
Jadi jangan salah, kaum elit politik, elit usaha, elit ekonomi banyak memanfaatkan media massa untuk membujuk rayu kita untuk percaya akan hal-hal apa saja yang akan di limpahkan kepada kita sebagai bentuk keyakinan kita atas apa yang di paparkannya.
Atas dasar inilah sebenarnya media-media besar umumnya memiliki etika bahwa media massa harus mengikuti hukum yang berlaku bahwa media massa harus bijaksana memberikan berita-berita kepada rakyat. Tapi apa daya, media massa pemiliknya adalah mereka yang kaum pengusaha yang pada dasarnya mencari ke untungan atas kelemahan pikir kita, sehingga saat ini kita bisa diperalat oleh media massa itu sendiri.
Dari itu penulis menyarankan, banyaklah membaca, agar banyak hal yang kita ketahui agar kita bisa bijaksana dalam membawa pikiran kita.
salam berpikir cerdas
0 komentar:
Post a Comment